Sabtu, 27 April 2013


Siapa tak suka minum es teh? Rasanya yang manis menyegarkan, berpadu dengan harga murah membuat es teh menjadi minuman favorit di segala suasana, termasuk saat berbuka puasa.
Popularitas es teh terbukti dengan kehadirannya di hampir semua tempat makan, mulai dari kelas warung hingga restoran mahal. Mungkin banyak yang setuju dengan jargon es teh kemasan, ‘Apapun makanannya, minumnya tetap es teh.’
Tapi tahukah Anda, di balik kenikmatannya, es teh menyimpan potensi merugikan bagi kesehatan. Penelitian Loyola University Chicago Stritch School of Medicine mengungkap bahwa konsumsi es teh berlebih meningkatkan risiko menderita batu ginjal.
Seperti dikutip dari laman Times of India, es teh mengandung konsentrasi tinggi oksalat, salah satu bahan kimia kunci yang memicu pembentukan batu ginjal. ‘Bagi mereka yang memiliki kecenderungan sakit batu ginjal, es teh jelas menjadi minuman terburuk,’ kata Dr John Milner, asisten profesor Departemen Urologi, yang tergabung dalam penelitian.
Milner mengatakan, teh panas sebenarnya juga menyimpan efek buruk yang sama. Hanya, takaran penyajian teh panas biasanya lebih kecil. Logikanya, orang meminum teh panas tak akan sebanyak minum es teh. Jarang orang yang mengonsumsi teh panas saat haus. Berbeda dengan es teh, di mana banyak orang sanggup meminumnya lebih dari segelas saat haus dan udara panas.
Pria, wanita posmenopause dengan tingkat estrogen rendah, dan wanita yang pernah menjalani operasi pengangkatan indung telur paling rentan terpapar dampak buruk es teh. Oleh karenanya, Milner menyarankan, mengganti konsumsi minuman itu dengan air putih, atau mencampurnya dengan lemon. ‘Lemon kaya kandungan citrates, yang dapat menghambat pertumbuhan batu ginjal,’ kata Milner.
Batu ginjal adalah kristal kecil yang terbentuk dari mineral dan garam yang biasanya ditemukan dalam air seni, ginjal atau saluran kemih. Mineral tak terpakai itu umumnya bisa keluar dari tubuh bersama urin, tapi dalam kondisi tertentu bisa mengendap dan membatu di dalam saluran kemih.
Peneliti juga mengungkap sejumlah makanan lain yang berpotensi menyimpan efek buruk. Mereka menyebut antara lain: bayam, cokelat, kacang-kacangan, garam, dan daging.
Sebaiknya, konsumsi es teh dan makanan-makanan itu secara moderat demi kesehatan ginjal. Padukan pula dengan makanan tinggi kalsium yang dapat mereduksi oksalat. Dan, tentu saja perbanyak minum air putih.
Posted by http://hannafebrian.blogspot.com/ On 01.21 READ FULL POST

Tidur artinya berhemat energi, bukan hanya itu tapi juga menghemat nyawa serta umur. Serius, banyak penyakit datang jika kurang tidur. Tidur ideal tubuh manusia adalah sekitar 8 jam sehari, jika kekurangan maka akan menyebabkan kurang normalnya fungsi tubuh.
Tidur yang sehat didambakan oleh banyak orang, namun jika anda selalu memilih tidur kurang dari kebutuhan, maka siap-siaplah untuk menghadapi resiko-resiko di bawah ini. Akibat kurang tidur:
Ngidam junk food
Tidur terlalu sedikit dapat memancing hormon yang mengatur nafsu makan, meningkatkan keinginan makan tinggi lemak, makanan yang tinggi karbohidrat dan menyebabkan kalori yang lebih dari kebutuhan tubuh. Dalam sebuah studi, orang-orang yang kekurangan tidur dalam 2 malam memiliki lebih banyak hormon ghrelin yang mempengaruhi rasa lapar dan sedikit hormon leptin yang merupakan hormon penekan selera makan.
Dalam waktu lama, hal ini bisa menyebabkan penambahan berat badan. Dalam sebuah penelitian dari Universitas Washington menemukan bahwa orang-orang yang tidur 7 sampai 9 jam setiap malam memiliki berat badan rata-rata 24.8-hampir 2 poin lebih rendah dari rata-rata mereka yang tidur kurang.
Menjadi magnet kuman
Orang yang tidur kurang dari 7 jam per malam memiliki kemungkinan 3 kali lebih besar dalam terkena pilek, menurut penelitian JAMA. Penelitian lain menemukan bahwa pria yang kurang tidur susah menjaga respon imunitas normalnya setelah menerima suntikan flu. Para pria itu hanya memiliki setengah antibodi sebagai pelawan penyakit setelah 10 hari vaksinasi dibandingkan pria yang tidur cukup. Karena itu tidur dapat meningkatkan imunitas tubuh.
Kurang mampu mengolah glukosa
Setiap sell tubuh memerlukan bahan bakar untuk berfungsi sempurna. Menurut peneliti dari Universitas Chicago, Kekurangan tidur 6 hari saja akan membuat orang mempunyai kemungkinan untuk resistensi terhadap insulin, yaitu hormon yang membantu mengangkut glukosa dari aliran darah ke sell. Dalam studi lain, tes menunjukkan bahwa peserta yang tidur kurang dari 6 jam/ malam tidak dapat mengolah gula dengan benar. Hal ini bisa mengakibatkan diabetes tipe 2 .
Berada dalam badai stress yang tidak pernah berakhir
Penelitian di Universitas Chicago juga menemukan bahwa kurang menutup mata menyebabkan tingkat kortisol, hormon stres meningkat saat sore dan malam dan menyebabkan peningkatan detak jantung, tekanan darah, dan glukosa darah. Hal itu bisa meningkatkan risiko hipertensi, penyakit jantung, dan diabetes tipe 2 . Selain berakibat dengan masalah kesehatan di masa depan, kortisol datang di saat yang tidak tepat yaitu pada saat anda harus istirahat dengan tidur.
Suasana hati buruk dan otak yang terasa berkabut
Setelah melewati malam yang gelisah, konsentrasi anda berkurang dan membuat kegiatan-kegiatan tertentu seperti mengemudimenjadi berbahaya. Orang yang mengalami kelelahan fatal juga kurang bahagia. Suasana hati dan tidur diatur oleh zat kimia otak yang sama. Hal ini bisa meningkatkan kemungkinan depresi, namun kasus ini hanya berlaku pada orang-orang yang rentan terhadap penyakit.
Kurang tidur membuat anda terlihat lebih tua
Semua orang membuktikan hal ini, kulit jadi pucat dan gelap. Lebih buruk lagi, peningkatan kadar kortisol dapat memperlambat produksi kolagen, yang bisa mengakibatkan keriput. Karena itu, banyak yang menyebut bahwa tidur itu juga disebut beauty sleep, karena perubahan hormon akan meningkatkan aliran darah ke kulit, yang bisa menyebabkan kulit cerah dalam semalam. Selain itu, hal ini juga membuat berbagai kosmetik meresap lebih cepat karena bahkan pada saat anda tidur, kulit anda juga masih tetap bekerja keras. Penelitian juga menunjukan bahwa kulit mengalami pergantian 8 kali lebih cepat pada saat anda tidur, jadi tidur cukup bisa mengurangi kerutan.
Memiliki risiko kanker lebih tinggi
Latihan membantu mencegah kanker, tetapi sedikit tidur bisa menyebabkan pengurangan efek latihan ini, begitu disimpulkan dalam studi kesehatan sekolah kesehatan Johns Hopkins Bloomberg. Penelitian ini melibatkan 6.000 wanita selama sekitar satu dekade, mereka menemukan bahwa penggemar latihan yang tidur kurang dari 7 jam per malam memiliki kemungkinan 50 persen lebih besar terkena kanker dibandingkan yang tidur lebih banyak. Kurang tidur dapat menyebabkan gangguan hormonal dan metabolisme dikaitkan dengan risiko kanker,hal ini bisa menghapus manfaat olahraga.
Posted by http://hannafebrian.blogspot.com/ On 01.19 READ FULL POST

Kamis, 25 April 2013


Saat mata terasa gatal, muncul niat untuk menguceknya. Dan, hampir semua orang pernah melakukannya, yang akan berakibat mata memerah dan terasa perih. Tahukah bahwa mengucek mata bisa melemahkan otot yang ada di mata?
Tidak heran jika setelah gesekan terhadap mata, mata menjadi merah dan perih. Bisa jadi hal tersebut disebabkan keasyikan mengucek mata hingga rasa gatalnya hilang. Dan, bagaimana jika tangan yang mengucek itu kotor?
Mengucek mata, yoga dengan kepala di bawah, tidur dengan wajah menempel pada bantal atau berenang merupakan berbagai aktivitas yang bisa menyebabkan penekanan mata meningkat,” ujar Professor Charles McMonnies, dari UNSW School of Optometry and Vision Science, dalam jurnal yang telah dipublikasikan berjudul Optometry and Vision Science, seperti dikutip dari Science.
Saat menyentuh mata, kelopak mata akan mengalami peningkatan tekanan. Cahaya lampu yang terlalu silau lebih sedikit memberikan tekanan dibandingkan dengan mengucek mata dengan keras yang bisa memberikan tekanan 3 sampai 5 kali lebih besar dari tekanan normal.

Pada kasus mengucek mata, terjadi efek kombinasi menutup mata dan kekuatan mengucek mata yang bisa meningkatkan tekanan lebih tinggi lagi. Mengucek dengan keras bisa meningkatkan tekanan hingga 10 kali lebih tinggi dibanding tekanan normal!
“Tekanan yang normal akan memberikan konsekuensi yang sedikit, tapi tekanan pada mata yang kuat dalam jangka waktu yang lama dan terjadi secara berulang bisa memberikan kontribusi pada kerusakan mata seperti glaukoma, lebih cepat terkena rabun jauh, conical kornea atau bisa juga menyebabkan kebutaan,” ujar Professor Charles McMonnies.
Menghindari kontak mata dengan bantal atau masker tidur juga bisa membantu mengurangi tekanan sensitif pada mata. Saat mengucek mata juga bisa melemahkan otot levator palpebra yang berfungsi mengangkat kelopak mata, sehingga jika mengucek mata akan membuat mata terlihat lebih kecil atau seperti mata mengantuk.
Tekanan mata yang normal terjadi saat menutup mata, berkedip dan saat menarik nafas dalam tidak akan memberikan konsekuensi karena tekanan yang diberikan sangat kecil dan tidak dalam waktu yang lama.
Untuk itu sebaiknya hindarilah beberapa aktivitas seperti berikut:
  1. Tidur dengan wajah tertunduk dan kontak dengan bantal, karena dalam bantal tersebut bisa saja terdapat kutu atau debu yang bisa membuat mata iritasi.
  2. Mengucek mata, karena bisa membuat mata iritasi, kering dan membuat mata perih.
  3. Menunduk bisa meningkatkan tekanan, karena itu sebaiknya jika membaca dalam posisi duduk.
Menyeka air mata adalah kegiatan yang paling baik dengan menghapus dari ujung mata dan meminimalkan kontak dengan kelopak mata. Dan, gunakan obat tetes mata jika terasa gatal dan perih.
Hindari mengucek mata sebisa mungkin! Jika terasa gatal, gunakan tisiu dan usapkan secara lembut guna menghindari kontak yang berlebihan. Langkah paling bijaksana jika mata terasa perih, periksakan ke dokter mata.
Posted by http://hannafebrian.blogspot.com/ On 20.32 READ FULL POST

Kamis, 18 April 2013


PERCAKAPAN SEHARI-HARI
Annyeong Haseyo (안녕하세요) = Apa Kabar

Ne (네)/ ye (예)  = Ya

Anio (아니오) = Tidak

Yeoboseyo (여보세요) = Halo

Annyeong-hi gaseyo (안녕히 가세요) = Selamat jalan

Annyeong-hi gyeseyo (안녕히 계세요) = Selamat tinggal


Eoseo oseyo (어서 오세요) = Selamat datang

Gomapseumnida (고맙습니다) / Gamsahamnida (감사합니다) = Terima kasih

Cheonmaneyo (천만에요) = Sama-sama

Mianhamnida (미안합니다) = Minta Maaf

Joesong-hamnida (죄송합니다) =  Mohon maaf

Gwaenchansseumnida (괜찮습니다) = Tidak apa-apa

Sillyehamnida (실례합니다) = Permisi


PADA SAAT PERAYAAN
  • Lebaran, ucapkanlah 단식 축제 일축하 합니다  (dansik chukje il chukha hamnida) artinya Selamat Hari Lebaran.
  • 1 Muharram, ucapkanlah ‎1 무하람 새해 건강하시고 복 많이 받으세요 ( il muharam saehae geongan hasigo bok manhi badeuseyo ) artinya selamat tahun baru satu Muharam ( hijriyah ) sehat selalu dan senantiasa berbahagia.
  • 추석 (Chuseok), ucapkanlah 항복한 추석 잘 보내세요 (hangbokhan Chuseok jal bonaeseyo)  biasanya diucapkan kepada orang yang lebih tua, 항복한 추석 잘 보내요 (hangbokhan Chuseok jal bonaeyo) diucapkan untuk orang yang usianya lebih muda dibanding kita.
  • Ulang tahun (생일), ucapkanlah 생일 축하 합니다 (saengil chukha hamnida) artinya Selamat Ulang Tahun.
  • Pernikahan, ucapkanlah 결혼 축하드려요 (gyeolhon chukha deuriyeoyo) artinya selamat menikah.
  • Tahun Baru, 새해 복 많이 받으세요 (saehae bok manhi badeuseyo) artinya Selamat Tahun Baru.
  • Akhir Pekan, 주말 잘 지내세요 ( jumal jal jinaeseyo ) atau 좋은 주말 보내세요 (joheun jumal bonaeseyo ) artinya Selamat Berakhir Pekan.
UCAPAN SALAM
Sebenarnya ucapan salam cukup dengan 안녕하십니까 ( Annyeong Hasimnikka) atau 안녕하세요 (Annyeong Haseyo)
Sedangkan bahasa korea untuk :
  • Pagi = achim
좋은 아침이에요 ( joheun achimieyo ) = selamat pagi
annyeong hasimnikka / annyeong haseyo Ungkapan tersebut dapat berarti ‘selamat pagi’, ‘selamat siang’, ‘selamat sore’, atau ‘selamat malam’.
  • Siang = nat untuk siang masih AM pake ohu
  • Malam = pam
Panggilan keluarga dalam bahasa Korea
  1. Gajok (가죽) = Keluarga
  2. Halmoni (할머니) = Nenek
  3. Harabeoji (할아버지) = Kakek
  4. Appa (아빠) = Ayah
  5. Eomma (엄마) = Ibu
  6. Hyeong (형) = Kakak laki-laki (yang manggil juga laki2)
  7. Oppa (오빠) = Kakak laki-laki (yang manggil perempuan)
  8. Nuna (누나) = Kakak perempuan (yang manggil laki2)
  9. Eonni (언니) = Kakak perempuan (yang manggil perempuan)
  10. Dongsaeng (동생) = Adik (Baik laki/cewek)
Simpati
  • Orang yang sedang sakit, 빨리 회복하세요! (palli hwebok haseyo!) artinya semoga cepat sembuh
Big Thanks : 
http://ernimulyandari.wordpress.com/bahasa-korea/

Posted by http://hannafebrian.blogspot.com/ On 04.32 READ FULL POST

FANPAGE

Hanna Vhe | Buat Lencana Anda

Kabar Burung

Bagaimana pendapatmu tentang blog ini?

Pengikut

    Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...